Sebutkan Bagian Bagian Dari Jangka Sorong

Sobat Resukion, tidak ada cara yang lebih baik untuk mengukur jarak dengan presisi daripada menggunakan jangka sorong. Alat ini telah menjadi favorit di kalangan teknisi, tukang, dan ahli yang membutuhkan pengukuran akurat dalam pekerjaan mereka. Namun, sebelum memahami cara menggunakan jangka sorong, penting untuk memiliki pemahaman yang baik tentang bagian-bagian utamanya.

1. Rahang Atas dan Rahang Bawah ⚙️

Pertama-tama, kita perlu mengenal rahang atas dan rahang bawah pada jangka sorong. Bagian ini berfungsi sebagai pengunci yang memegang benda yang akan diukur. Rahang atas berada di bagian sebelah kiri dan rahang bawah berada di bagian sebelah kanan.

2. Skala Utama ????

Skala utama merupakan bagian yang terdapat pada bagian tubuh jangka sorong. Pada skala ini, terdapat pembagian ukuran dalam satuan milimeter, sentimeter, atau inci yang digunakan untuk mengukur objek dengan ketelitian tinggi. Skala utama biasanya terdiri dari angka-angka utuh dan angka pecahan yang menunjukkan pengukuran lebih detail.

3. Skala Nonius ????

Di sebelah skala utama, terdapat juga skala nonius yang bertugas untuk membantu membaca ukuran yang lebih akurat. Skala nonius biasanya terdiri dari angka yang lebih kecil dan lebih rapat daripada angka pada skala utama. Dengan membandingkan posisi angka pada skala nonius dengan angka pada skala utama, kita dapat menentukan ukuran dengan ketelitian lebih tinggi.

Baca Juga :   Peranan Ilmu Kimia Dalam Bidang Forensik

4. Tombol Pengatur Tegangan ⚙️

Pada jangka sorong, terdapat tombol pengatur tegangan yang berfungsi untuk mengatur sejauh mana rahang atas dan rahang bawah dapat dibuka atau ditutup. Dengan mengatur tegangan yang tepat, kita dapat memastikan bahwa jangka sorong berfungsi dengan baik dan memberikan pengukuran yang akurat.

5. Pengunci Skala ⚙️

Pada jangka sorong, terdapat juga pengunci skala yang berguna untuk mengunci skala utama dan skala nonius pada posisi tertentu. Dengan mengunci skala, kita dapat memastikan bahwa pengukuran tidak berubah selama proses pengukuran berlangsung.

6. Penunjuk Ukur ⚙️

Penunjuk ukur atau jarum pembaca merupakan bagian yang bergerak saat kita membuka atau menutup jangka sorong. Jarum ini akan menunjukkan ukuran yang sedang diukur dengan mengacu pada skala utama dan skala nonius. Mengamati penunjuk ukur dengan seksama adalah kunci untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat.

7. Depth Gauge ????

Terakhir, ada depth gauge atau pengukur kedalaman yang terletak di bagian belakang jangka sorong. Bagian ini digunakan untuk mengukur kedalaman lubang atau celah pada objek yang diukur. Depth gauge biasanya diukur dalam satuan milimeter atau inci, tergantung pada skala yang digunakan pada skala utama.

Bagian Fungsi
Rahang Atas dan Rahang Bawah Memegang benda yang akan diukur
Skala Utama Menampilkan ukuran dalam satuan milimeter, sentimeter, atau inci
Skala Nonius Membantu membaca ukuran yang lebih akurat
Tombol Pengatur Tegangan Mengatur posisi rahang atas dan rahang bawah
Pengunci Skala Mengunci skala utama dan skala nonius pada posisi tertentu
Penunjuk Ukur Menunjukkan ukuran yang sedang diukur
Depth Gauge Mengukur kedalaman lubang atau celah

FAQ:

1. Bagaimana cara menggunakan jangka sorong dengan benar?

Untuk menggunakan jangka sorong dengan benar, ikuti langkah-langkah berikut:

1. Pastikan jangka sorong dalam kondisi bersih dan bebas dari kotoran.

2. Buka rahang atas dan rahang bawah, lalu letakkan objek yang akan diukur di antara keduanya.

Baca Juga :   Sebuah Alamat Pada Komputer Agar Komputer Bisa Saling Terhubung Dengan Komputer Lain Disebut Dengan

3. Tutup rahang atas dan rahang bawah hingga kencang, namun tidak terlalu berlebihan.

4. Baca ukuran yang ditunjukkan oleh penunjuk ukur dengan membandingkan posisi angka pada skala utama dan skala nonius.

5. Pastikan bahwa jangka sorong berada dalam posisi yang sejajar dengan objek yang diukur.

6. Catat hasil pengukuran dengan menggunakan satuan yang sesuai.

2. Apa yang harus dilakukan jika rahang sorong tidak membuka atau menutup dengan mulus?

Jika rahang sorong tidak membuka atau menutup dengan mulus, coba periksa bagian-bagian berikut:

1. Pastikan tidak ada kotoran atau kerak yang menghalangi gerakan rahang sorong.

2. Periksa apakah terdapat kerusakan pada tombol pengatur tegangan atau pengunci skala.

3. Bawa jangka sorong ke tukang atau ahli perbaikan terpercaya jika tidak dapat menyelesaikan masalah tersebut.

3. Apa fungsi depth gauge pada jangka sorong?

Depth gauge pada jangka sorong berfungsi untuk mengukur kedalaman lubang atau celah pada objek yang diukur. Bagian ini sangat berguna dalam situasi di mana pengukuran kedalaman diperlukan.

4. Apakah jangka sorong dapat mengukur benda dengan permukaan yang tidak rata?

Jangka sorong biasanya digunakan untuk mengukur benda dengan permukaan rata. Jika objek yang akan diukur memiliki permukaan yang tidak rata, pengukuran yang akurat mungkin sulit dicapai. Dalam hal ini, perlu dilakukan penyesuaian atau penggunaan alat pengukur lain yang lebih sesuai.

5. Bagaimana cara merawat jangka sorong agar tetap berfungsi dengan baik?

Untuk menjaga jangka sorong tetap berfungsi dengan baik, lakukan langkah-langkah berikut:

1. Bersihkan jangka sorong setelah digunakan untuk menghindari penumpukan kotoran.

2. Jaga agar bagian-bagian yang bergerak tetap bebas dari kotoran atau kerak.

3. Simpan jangka sorong di tempat yang aman dan kering.

4. Hindari jatuh atau terkena benturan yang dapat merusak bagian-bagian jangka sorong.

5. Lakukan kalibrasi secara berkala untuk memastikan akurasi pengukuran tetap terjaga.

6. Apakah ada batasan ukuran yang dapat diukur menggunakan jangka sorong?

Batasan ukuran yang dapat diukur menggunakan jangka sorong tergantung pada ukuran maksimal jangka sorong itu sendiri. Jangka sorong yang lebih besar memiliki kapasitas pengukuran yang lebih tinggi, sedangkan jangka sorong yang lebih kecil memiliki kapasitas pengukuran yang lebih rendah.

Baca Juga :   Apakah Yang Dimaksud Dengan Bahan Bakar Bio

7. Mengapa jangka sorong lebih akurat daripada penggaris biasa?

Jangka sorong lebih akurat daripada penggaris biasa karena menggunakan prinsip pengukuran yang lebih canggih. Dengan adanya skala nonius dan penunjuk ukur yang lebih sensitif, jangka sorong dapat memberikan hasil pengukuran yang lebih detail dan akurat.

Kesimpulan

Setelah mempelajari bagian-bagian dari jangka sorong, kita kini memiliki pemahaman yang lebih baik tentang cara kerja alat ini. Rahang atas dan rahang bawah, skala utama dan skala nonius, tombol pengatur tegangan, pengunci skala, penunjuk ukur, dan depth gauge semua berperan penting dalam memberikan pengukuran yang akurat. Dengan menggunakan jangka sorong dengan benar dan merawatnya dengan baik, kita dapat memperoleh hasil pengukuran yang lebih presisi dalam pekerjaan kita.

Jangka sorong memang menjadi alat yang tak terpisahkan dalam dunia teknik dan konstruksi. Penggunaannya yang praktis dan hasil pengukuran yang akurat membuatnya menjadi pilihan utama dalam memenuhi kebutuhan pengukuran yang presisi. Pengunaan jangka sorong yang tepat akan memberikan hasil yang maksimal, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat tercapai dengan baik.

Jika Sobat Resukion memiliki pertanyaan lebih lanjut tentang jangka sorong, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami dengan senang hati akan membantu menjawab pertanyaan dan memberikan informasi yang Sobat Resukion butuhkan. Semoga artikel ini bermanfaat dan memberikan pemahaman yang baik tentang bagian-bagian jangka sorong.

Disclaimer:

Artikel ini disusun dengan tujuan memberikan informasi yang akurat dan up-to-date tentang bagian-bagian dari jangka sorong. Namun, kami tidak bertanggung jawab atas kesalahan atau ketidaktepatan dalam penulisan. Kami juga tidak mengklaim bahwa informasi yang disajikan dalam artikel ini adalah satu-satunya cara atau metode yang benar. Sobat Resukion tetap bertanggung jawab untuk melakukan penelitian dan konsultasi lebih lanjut sebelum menggunakan atau memutuskan penggunaan jangka sorong dalam pekerjaan Sobat Resukion.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *